Minggu, 15 Januari 2012

Sampah Antariksa Pun Ancam ISS

Salah satu sampah antariksa, rongsokan wahana Phobos-Grunt milik Rusia yang gagal menuju Phobos, saat ini sedang dalam perjalanan jatuh ke Bumi. Para astronom dan masyarakat menanti dan harap-harap cemas, di mana wahana itu akan jatuh.

International Space Station (ISS) 

Namun ternyata, Phobos-Grunt bukanlah satu-satunya sampah antariksa dan Bumi bukan satu-satunya yang terancam. Ada sekitar 15.000 sampah antariksa dan International Space Station (ISS) juga menjadi salah satu yang terancam.

Sampah antariksa yang mengancam ISS adalah pecahan satelit Cosmos 251 atau Iridium 133 yang terlibat tabrakan satelit tahun 2009 lalu. Ukuran pecahan itu cuma 10 cm, namun bergerak dengan kecepatan sangat tinggi, 28.000 km per jam. 

Astronom Ma'rufin Sudibyo, Sabtu (14/1/2012) mengatakan, "Jika menghantam ISS, bakal sanggup membolongi stasiun antariksa tersebut pada salah satu bagian vital, penjaga tekanan."

Ancaman dari sampah antariksa itu memaksa NASA untuk menyalakan roket pendorong pendorong ISS selama 54 detik. ISS diangkat 1,5 kilometer lebih tinggi khusus untuk menghindari sampah antariksa ini. ISS kini ada pada ketinggian 391,4 kilometer dari permukaan Bumi.

Pergerakan ISS akibat sampah antariksa ini adalah yang ke 13 kali sejak tahun 1998. Pergerakan terakhir adalah pada September tahun 2010, dimana para astronot berlindung di pesawat antariksa Soyuz karena ada sampah yang melintas. Phobos-Grunt dan pergerakan ISS yang ke 13 kali menunjukkan bahwa masalah sampah antariksa adalah salah satu masalah yang mesti diatasi.


Sumber : kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Saat anda berkomentar,mohon jangan menulis kata-kata yang kotor dan menulis kata-kata yang tidak berkaitan dengan Artikel yang anda baca.Selengkapnya,silakan baca disini.Jika anda melanggarnya,komentar yang anda sampaikan akan saya hapus.