Selasa, 03 Januari 2012

PDT Momen Melestarikan Danau Toba

Plt Gubsu Ir Gatot Pudjo Nugroho (tengah) didampingi Kepala BLH Sumut Dr Ir Hj Hidayati M.Si (kanan) foto bersama usai penyerahan tong sampah kepada masyarakat, dan LSM pada acara pembukaan PDT 2011 di Open Stage, Parapat, pekan lalu.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Sumatera Utara (BLH SU), Dr Ir Hj Hidayati M.Si mengatakan, Pesta Danau Toba (PDT) tahun 2011 yang digelar di Open Stage Parapat, Selasa (27/12), bukanlah sekadar seremoni, melainkan momen untuk terus melestarikan Danau Toba.
"Pesta tahunan ini harus menjadi momen untuk membenahi Danau Toba secara lebih baik di masa yang akan datang," kata Hidayati di sela-sela PDT 2011 yang dibuka Plt Gubsu Ir Gatot Pudjo Nugroho bersama unsur Muspida.

Menurutnya, upaya untuk melestarikan Danau Toba tidak boleh berhenti dengan gelaran pesta, tetapi perlu upaya jangka pendek, menengah dan panjang. 

"Dengan PDT 2011, kita harus memulai mengkampenyekan cinta Danau Toba, agar danau kebanggaan Sumut ini menjadi aset wisata nasional bahkan internasional," kata Hidayati.

Plt Gubsu Gatot Pudjo Nugroho dalam sambutannya memberikan apresiasinya yang tinggi terhadap kegiatan PDT.

"Sesuai gagasan Bapak Menko Perekonomonian Hatta Rajasa, kawasan Danau Toba diharapkan menjadi Kawasan Ekonomi Pariwisata Nasional (KEPN), sehingga pengembangan destinasi wisata di Sumut lebih optimal," kata Gatot mewakili Menko Perekonomian Hatta Rajasa.

Acara tersebut dihadiri antara lain, Direktur Jenderal Nilai Budaya Seni dan Film (NBSF) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ukus Kuswara, Ketua DPRD Sumut Saleh Bangun, anggota DPRDSU, Sophar Siburian yang juga penitia PDT 2011, Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, dan bupati sekawasan Danau Toba.

Gatot mengajak seluruh pemerintah daerah dan masyarakat di kawasan Danau Toba untuk mendukung gagasan Menko Perekonomian Hatta Rajasa itu. 

Ikut Berpartisipasi

Menyikapi keinginan tersebut, Kepala BLH Sumut Hidayati berharap pemerintah pusat dapat menyegerakan pengembangan Danau Toba sebagai sebuah kawasan wisata yang akan berperan penting dalam pengembangan perekonomian masyarakat Sumut khususnya maupun nasional.

Dikatakan, BLH Sumut sendiri ikut berpartisipasi sebelum dan pada PDT 2011, di antaranya dengan menggelar Clean Up Danau Toba TPST, Pangururan, Kabupaten Samosir yang dihadiri 300 orang terdiri dari aparatur Pemkab Samosir, LSM, Kodam I/BB, BKPEKDT dan BLH SU pada 21 Desember 2011.

Selanjutnya, pemberian bantuan tempat sampah, pemasangan spanduk dan papan pengumuman pesan moral lingkungan bertemakan "Danau Toba Bersih" di Lapangan Pagoda dan Pantai Bebas Parapat, Pelabuhan Ajibata dan Tomok 23 Desember 2011. 

Pada puncak PDT,BLH Sumut juga menggelar acara defile siswa Aku Cinta Danau Toba (ACDT) di Lapangan Pagoda Parapat, yang dihadiri 150 siswa SD serta Aksi Pungut dan Pilah Sampah (Clean up Danau Toba) pada 27-30 Desember 2011.

Hidayati berharap dengan PDT 2011 ini, ada perubahan perilaku kita semua, khususnya masyarakat di kawasan Danau Toba untuk lebih mencintai potensi alam yang memiliki karakteristik tersendiri yang tidak dimiliki oleh negara lain, sehingga dalam pemanfaatan potensi alam untuk peningkatan perekonomian tetap mengedepankan konsep ramah lingkungan.



Sumber : analisadaily.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Saat anda berkomentar,mohon jangan menulis kata-kata yang kotor dan menulis kata-kata yang tidak berkaitan dengan Artikel yang anda baca.Selengkapnya,silakan baca disini.Jika anda melanggarnya,komentar yang anda sampaikan akan saya hapus.