Menyikapi ramalan bencana 2012, fenomena matahari berperan besar mengendalikan iklim di Indonesia.
"Pada pertengahan 2012 diperkirakan terjadi puncak radiasi matahari yang menyebabkan suhu dan penguapan maksimum. Kejadian ini berdampak signifikan terhadap iklim di seluruh Indonesia pada akhir 2012 dan awal 2013," jelas Direktur Pusat Perubahan Iklim dan Kualitas Udara BMKG Dr Edvin Aldrian kepada Media Indonesia, Jumat (30/12).
Lebih lanjut ia mengatakan pada akhir Januari 2012 ketika terjadi bulan purnama akan terjadi banjir di beberapa titik di Pulau Jawa. Bencana tersebut dipengaruhi sistem tata surya, meteorologis dan lingkungan.
Gangguan iklim juga tidak terlepas dari bencana-bencana alam yang terjadi di beberapa belahan dunia lainnya. "Misalnya badai salju di Eropa Barat, efeknya berpengaruh ke daerah tropis seperti Indonesia," tambahnya.
Di awal 2012 diperkirakan belum ada pencitraan aneh yang berdampak pada perubahan iklim yang luar biasa. Hanya saja di akhir tahun 2012, iklim cenderung basah yang bisa memicu bencana alam besar.
Sumber : Media Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saat anda berkomentar,mohon jangan menulis kata-kata yang kotor dan menulis kata-kata yang tidak berkaitan dengan Artikel yang anda baca.Selengkapnya,silakan baca disini.Jika anda melanggarnya,komentar yang anda sampaikan akan saya hapus.